Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Widget Atas Posting

Dua Wanita Muda Tewas Setelah Tersambar Kereta Api di Pasuruan

Warga dan petugas mengevakuasi jasad korban. Foto: Wartabromo

Garudatoday, Beji – Dua orang wanita tewas setelah tersambar Kereta Api Sri Tanjung di perlintasan KA Dusun Kemloko, Desa/Kecamatan Beji, Pasuruan pada, Minggu (20/6/2021). Kedua korban ini tewas di lokasi kejadian.

Korban tewas diketahui bernama Laili Nahbilatul Rohmah (19), asal Kelurahan Kauman, Kecamatan Mojosari, Mojokerto. Rekannya yang juga meregang nyawa bernama Tasya Dafa Samula (19), asal Kota Surabaya.

“Kedua korban meninggal dunia,” kata Kanit Laka Satlantas Polres Pasuruan Iptu Marti.


Saat hendak melewati perlintasan resmi yang tak berpalang, korban tidak memperhatikan KA Sri Tanjung yang sedang melaju dari arah barat.

Dijelaskan Marti, mulanya korban mengendarai Honda Vario bernopol S 2557 MM dari arah selatan Dusun Pilangsari, Desa Beji. Vario tersebut dikendari Tasya, sedangkan Laili berada di boncengan.

Sehingga, bagian belakang motor, disrempet kereta. Keduanya pun terlempar dari kendaraan.

“Kejadiannya sekitar pukul 14.30. Keduanya dari arah Selatan ke Utara. Sampai di perlintasan KA, diduga kurang memperhatikan jalur sehingga bodi belakang motor tertabrak kereta,” jelasnya.

Akibat tabrakan tersebut, kedua korban meninggal di tempat dengan luka patah. Kedua korban lantas dilarikan ke RS Pusdik Brimob Watukosek, Gempol. 

(Caknan) 

Posting Komentar untuk "Dua Wanita Muda Tewas Setelah Tersambar Kereta Api di Pasuruan"